Soekarno
Dulu nama Soekarno adalah karno, tetapi
karena dia sering sakit-sakitan digantilah namanya dari Karno menjadi Soekarno.
Soekarno menyukai gadis anak colonial Belanda. Belanda tidak mengizinkan
anaknya dekat dengan Soekarno, karena Soekarno orang pribumi.Ayah soekarno adalah
orang yang selalu berpidato di depan rakyat Indonesia, Ayah Soekarno adalah
orang yang selalu mengajak rakyatnya mencapai kemerdekaan.
Setelah
Soekarno dewasa, Soekarno lah yang menggantikan posisi ayahnya berpidato di
depan rakyat Indonesia. Karena keberanian Soekarno terhapad colonial Belanda,
Soekarno akhirnya di Penjara. Kemudian ada yang memberitahu istrinya Soekarno
bahwa soekarno ditangkap colonial Belanda dan dipenjarakan. Saat soekarno di
penjara ia menulis naskah-naskah untuk berpidato kepada rakyat dan menulis
rumusan untuk rakyatnya.
Soekarno
akhirnya bebas dari penjara, diapun pulang kerumahy istrinya yang bernama
inggit. Kemudian soekarno mulai berpolitik lagi. Ia kembali mengajak rakyatnya
untuk mencapai kemerdekaan. Soekarno menjadi guru, dia mengajar di salahsatu
madrasah. Soekrno diam-diam menyukai muridnya yang bernama Fatmawaty. Pada
tahun 1940 Jepang datang ke Indonesia dan mendatangkan perjanjian 3 Negara.
Akhirnya Soekarno pun setuju bekerjasama dengan jepang untuk mengusir colonial Belanda
dari Tanah Air.
Jepang
meneyerang para terntara colonial Belanda, karena jepang senjatanya lebih
legkap daripada Belanda. Belanda membuang semua minyak bumi yang ia dapatkan
dari hasil jerih payah orang Indonesia, karena Belanda tak ingin Jepang menikmati
itu semua dengan mudah. Saat Jepang menyerang Belanda, para orang-orang Belanda
sangat menderita. Kemudian tentara Jepang membawa Pimpinan colonial Belanda.
Tentara belanda disiksa oleh jepang, agar mereka mengakui kekalahannya tetapi
colonial Belanda tetap saja tidak mau mengakui kekalahannya, dan akhirnya
tentara Jepang menembak mati tentara Belanda, Belanda malah menyanyikan lagu
kebangsaannya, saat ia akan ditembak oleh tentara Jepang. Dan sekarang
Jepanglah yang berkuasa di tanah air Indonesia.
Saat
Jepang berada di Indonesia, Jepang dan Indonesia banyak melakukan kerjasama.
Jepang membuat perjanjian NIPO. Jepang menyebut bahwa Jepang cahaya Asia,
Jepang pelindung Asia, jepang pemimpin Asia. Banyak cabinet-kabinet yang
dibentuk oleh jepang dan Indonesia. Saat di depan Soekarno Jepang begitu baik
terhadap rakyat Indonesia, tapi dibelakang Soekarno jepang berlaku semena-mena
terhadap rakyat Indonesia, Jepang merampas paksa harta rakyat Indonesia.
9
Juni 1942 Jepang mengajak Soekarno ke Jakarta. Di Jakarta banyak dibentuk
beberapa cabinet. Diantaranya 3A, namun 3A tidak berjalan lancar, kemudian
mendirikan PUTERA. Soekarno masih menyukai muridnya yang bernama Fatmawaty,
walaupun Soekarno berada di Jakarta, tetapi dia masih saja selalu mengirim surat
kepada Fatmawaty. Sampai akhirnya ayahnya Fatmawaty pun mengetahui bahwa
Fatmawaty dan Soekarno saling menyukai.
Ayahnya
Fatmawaty tidak setuju karena Soekarno sudah beristri. Inggit, istri Soekarno
juga mengetahui bahwa Soekarno masih menjalin komunikasi dengan Fatmawaty.
Inggit pun marah besar. Inggit tidak mau dimadu, dia lebih baik diceraikan
daripada dimadu. Soekarno pun akhirnya bercerai dengan inggit. Dan menikah
dengan Fatmawaty. Akhirnya soekarno dikaruniai seorang anak. Pada saat
Fatmawaty sedang mengandung, ia menjahit bendera Indonesia. Akhirnya, anak
Soekarno pun lahir dan ia laki-laki. Anaknya diberinama Guntur Soekarno Putra.
Soekarno dan Bung Hatta membentuk cabinet PETA (Pembela Tanah Air Indonesia)
tanpa campur tangan Jepang.
Jepang
berjanji kepada Indonesia akan memberikan kemerdekaan, Soekarno dan Bung Hatta
pun menagih janji para samurai Jepang yang akan memberikan kemerdekaan kepada
bangsa Indonesia. Jepangpun mengizinkan bangsa Indonesia untuk mengibarkan
bendera merah putih, tetapi ternayata pengibaran itu tidak dikibarkan diseluruh
pulau jawa, namun hanya dijakarta saja. Jadi ini bukanlah kemerdekaan yang
sesungguhnya. Jepang melakukan Romusha kepada rakyat Indonesia. Bangsa
Indonesia melakukan kerja paksa tanpa henti-henti bahkan bangsa Indonesia tidak
diberi makan oleh Jepang sampai akhirnya mereka meninggal karena kerja paksa
itu. Wanita-wanita Indonesia juga jadi korban jepang, wanita Indonesia
dijadikan budak nafsunya tentara Jepang.
Soekarno
tidak ingin tinggal diam, dia harus bertindak namun tak boleh ada pertumpahan
darah. 1 Juni 1945 Soekarno dan Bung Hatta menentukan Dasar Negara Indonesia.
16 Agustus 1945 Soekarno dibawa ke Renglasdengklok. Kemudian 17 Agustus 1945
Soekarno kembali ke Jakarta dan mencapai kemerdekaan. Inilah kemerdekaan yang
sesungguhnya bagi bangsa Indonesia. Karena bendera merah putih dikibarkan
diseluruh tanah air dan kemerdekaan dicapai tanpa campur tangan dari Negara
lain.